Interaksi Jual Beli Di Pasar Babat Kabupaten Kendal









Interaksi Jual Beli Di Pasar Babat Kabupaten Kendal

Elok Setyo Pertiwi
16410076
3B/PBSI/FPBS/UPGRIS
                                 
     BAB 1
                                      Pendahuluan
A.Latar Belakang
          Saya mengusulkan topik karena saya pengen tau mengetahui lebih dalam mengenal bahasa yang ada dipasar tradisional itu,tepatnya pada orang yang jualan aneka ragam seperti berjualan seragam sekolah,mainan anak kecil,toko emas dan pelaratan me up dan pula juga saya tepatnya pada orang yang jualan buah-buahan,dipasar tradisional itu.
          Pada dasarnya bahasa yang digunakan sama,yaitu menggunakan bahasa jawa alus,namun orang yang berjualan dipasar tradisional didesaku malah menggunakan bahasa jawa yang kasar.
B.Rumusan Masalah
1.Mengapa lebih menggunakan bahasa jawa alus ketimbang bahasa indonesia kita sendiri ?
2.Masalah apa yang ada dalam bahasa pasar tradisional babat itu ?
3.Apa saja bahasa yang digunakan dipasar tradisional babat itu ?
C.Tujuan dan Manfaat
          Tujuannya yaitu agar bisa mengerti dan mengetahui bahasa yang ada dipasar tradisional,karena disana ada yang menggunakan bahasa indonesia,bahasa jawa seperti bahasa jawa alus dan kasar dan juga ada bahasa ngoko,dan pula satu lagi menggunakan bahasa krama.
manfaatnya yaitu supaya bisa ikut berkomunikasi secara langsung dengan mereka dan sebagai tempat dimana kita dapat berinteraksi dengan orang secara dekat yaitu tawar menawar,serta dapat memperkenalkan budaya yang ada didaerah saya dan juga dapat memenuhi kebutuhan kita dan bisa menghormati sesama lain.
D.Teori (menggunakan teori bilingual)
          Menggunakan teori serangkaian bagian atau variabel,definisi,dan dahil yang saling berhubungan yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan menentukan hubungan antar variabel,dengan menentukan hubungan antar variabel,yang jelas menggunakan teori fenomena alamiah.
          Kata teori itu memiliki arti yang berbeda-beda pada bidang-bidang pengetahuan yang berbeda pula tergantung pada metodologi dan konteks diskusi.
          Secara umum teori itu diartikan analisis hubungan antara fakta yang satu dengan fakta yang lain,dan sebagai individu aktif dan memiliki tujuan,bertanggung jawab dalam pemilihan media yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
          Yang paling penting teori komunikasi dimana titik berat penelitian dilakukan pada pemirsa sebagai penentu pemilihan pesan dan media.
          Teori bilingualisme dua bahasa oleh seorang penutur dalam pergaulannya dengan orang lain secara bergantian dan paling penting menggunakan kedua bahasa itu.
E.Metodi
          Teknik pengumpulan data yang saya inginkan yaitu dengan cara wawancara untuk memperoleh keterangan yang ada dipasar babat itu,setelah itu dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian alat yang digunakan untuk mengumpulkan data tersebut.
                                     
                                      BAB ll
                             PEMBAHASAN
Pembahasan bagian terpenting dari keseluruhan isi artikel ilmiah.tujuan utamanya menjawab masalah,menafsirkan temuan, mengintegrasikan temuan penelitian.
          Wawancara yang saya lakukan dipasar babat kabupaten kendal desaku sendiri,dan penelitiannya dengan seorang pedagang buah-buahan yang saya wawancarai dalam bahasa campur-campur seperti bahasa jawa alus,bahasa jawa krama,bahasa jawa kasar dan bahasa ngoko.
Saya  :Assalamualaikum wr.wb Bu
Pedagang :Waalaikumsalam wr.wb mbak
                   Mau beli buah-buahannya ini masih seger-seger lho.
Saya  :iya bu saya mau beli sama temanku kalau ini harganya berapa
          Nya buah anggur sekilonya?
Pedagang    : oh,kalau itu mbak buah anggurnya harganya sangat ter-
                   Jankau Rp.60.000 ribu mbak.
Saya :oh,kalau buah jambu berapa Bu?
Pedagang    :kalau jambu Rp.35.000 ribu mbak.
Saya  :kalau anggur gak bisa kurang nya bu?
Pedagang    : gak bisa harga pas itu mbak.
Saya  : kurangi sedikit lha bu lima puluh ribu gimana bu ?
Pedagang :yaudah gpp mbak sama apa lagi,jadi beli jambu?
Saya : makasih bu,iya bu jadi.
Pedagang :yaudah mbak tak bungkusin dulu buahnya sama apa lagi
                   Mbak?
Saya  :iya bu,gak bu udah koq Cuma mau buah anggur dan buah              jambu,jadi berapa bu semuanya?
Pedagang :oh yaudah mbak,jadi total semuanya Rp.85.000 ribu?
Saya:iya bu ini uangnya seratus ribu.
Pedagang:iya ini kembaliannya mbak Rp.15.000 ribu.
Saya:iya bu makasih.
Pedagang:iya sama-sama mbak kapan-kapan kesini lagi mbak kalau
                   Membeli buah-buahan.
Saya:iya bu pasti.
Setelah itu saya sama temanku langsung membeli bakso sebelum pulang kerumah.
                                     
                                          BAB lll
                                      KESIMPULAN
Kesimpulan yang saya dapatkan dalam wawancara dengan seorang pedagang yaitu dalam menyampaikan wawancara menggunakan bahasa yang benar,sopan dan santu.

                                                BAB IV
                  
                   DAFTAR PUSTAKA
Chaer,Abdul,Leonie Agustina.2010.Sosiolinguistik Pengenalan Awal.Jakarta:Rineka cipta.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Ejaan Pada Surat Dinas di Balai Desa Wonotenggang Rowosari Kendal

Variasi Bahasa yang Terdapat pada Masyarakat Kota Ambon Maluku dan Kota Tual Maluku Tenggara”

Variasi Penggunaan Volume Bahasa pada Mayarakat Pegunungan dan Masyarakat Pesisir